Kabupaten pesisir barat merupakan kabupaten kaya potensi, dimulai dari potensi Pariwisata, Perikanan dan Kelautan, Potensi Kehutanan, Ptensi Pertambangan dan masih banyak potensi terpendam lainya dimiliki oleh kabupaten yang baru berdiri ini.
Pemerintah pusat sangat meyakini kabupaten pesisir barat akan menyumbang PDRB untuk nasional secara real oleh sebabnya pesisir barat dimekarkan secara bersahaja oleh pemerintahan SBY melalui Ketua DPR-RI Marzuki Ali .
Perjuangan terbentuknya Kabupaten Pesisir Barat sangat panjang, disebabkan karena pemerintah lambar sangat berat melepas Pesisir Barat dari bagian wilayah lambar karena jelas maju dan mundurnya lampung barat di tentukan oleh keberadaan wilayah krui ( Pesisir Barat) saat ini .
Dapat dikatakan selama ini semua kecamatan yang berada diwilayah Pesisir Barat sebagai penopang kekuatan PAD Lampung Barat selama ini . Dan dengan keberadaan Pesisir Barat sebagai Daerah Otonom yang berdiri sendiri, maka membuat Kabupaten Lampung Barat sedikit depresi terutama bidang penggalian PAD kedepan, tentunya Pemerintah Kabupaten Lampung Barat harus bekerja lebih keras guna memunculkan PAD sesuai standar evaluasi nasional .
Pemerintah Pusat memang sudah mempersiapkan Kabupaten Pesisir Barat sebagai Kabupaten yang mau dan berstandar internasional, dimana pemerintah pusat telah membangun Bandara dan saat ini Pemerintah Pusat sudah mengkondisikan keberadan pesawat Susi Air untuk sementara waktu sesuai kondisi Bandara saat ini . Sementara pembangunan Bandara terus berjalan terutama upaya perpanjangan landasan pacu saat ini sedang dilaksanakan pekerjaan oleh PT. Bumi Lampung Persada yang dipercaya pemerintah pusat secara berkelanjutan sebagai kontraktor pelaksana .
Melihat perkembangan sementara sangat jelas bahwa Kabupaten Pesisir Barat terus berbenah dengan keberadaan sebagai daerah yang sebelumnya memang sudah maju, kemajuan ini disebabkan keberadaan masyarakat pesisir barat sendiri yang tau bagaimana membangun daerah, sementara bila dilihat dari pengkondisian anggaran APBD kabupaten Lampung Barat selama ini sangat kecil dan hal ini disebabkan karena pola yang digerakan oleh pemerintah lampung barat terlalu mengedepankan politisasi dalam pembangunan daerah .
Dapat dikatakan wilayah pesisir barat sebelumnya banyak masuk anggaran pusat ( APBN) dibanding anggaran Daerah ( APBD) Lampung Barat, akan tetapi kedepan Pesisir Barat akan memiliki APBD sendiri dan tentu akan lebih maju dari kabupaten induk dikarenakan dukungan potensi daerahnya .
Hanya saja diharapkan perjalanan Pemerintahan dipesisir barat harus dikelola secara transparan dan mengecilkan permasalahan Korupsi dan sebagainya yang dimungkinkan akan menghambat kemajuan daerah yang notabene diperjuangkan guna kemajuan masyarakat dan daerah .
Masyarakat sangat berharap semua kegiatan pemerintahan sementara dibawah kepemimpinan Kherlani bias dilaksanakan dengan baik serta sesuai aturan dan perundangan yang berlaku dinegara kesatuan republic Indonesia, serta lebih jauh tidak mengangkangi aturan yang ada .
Penulis berharap pengawasan masyarakat terus dilakukan guna memberikan satu bentuk kepedulian akan daerah ini, karena bukan tidak mungkin diera transisi ini banyak hal yang terjadi yang mengarah kepada indikasi KKN yang akan merugikan masyarakat sendiri .
( Dwi Karyanto Sutoyo / Pejuang Pesisir Barat dan Tokoh Muda yang Visioneer )
0 komentar:
Posting Komentar